Desa Mungli

Kec. Kalitengah
Kab. Lamongan - Jawa Timur

Info
SELAMAT MENYAMBUT HARI ULANG TAHUN REPUBLIK INDONESIA KE-79 | “Nusantara Baru Indonesia Maju"

Artikel

Napak Tilas Jalur Peradaban Tanah Jawa

Administrator

12 Agustus 2022

82 Kali dibuka

Lamongan - Dua hari ini Lamongan kedatangan tamu istimewa, yaitu tim ekspedisi susur Bengawan Solo. Temuan menarik dari ekspedisi ini adalah banyaknya sampah dan pencemaran di sungai terpanjang di Jawa ini.

Penanggungjawab aksi litigasi dan kolaborasi Komunitas Stand Up Paddle Indonesia Tofan Ardi mengungkapkan, misi susur Bengawan Solo ini mengambil tajuk 'Napak Tilas Jalur Peradaban Tanah Jawa' dari berbagai sisi, diantaranya ekologi, lingkungan, budaya, heritage. Selain itu, misi mereka adalah untuk melihat potensi yang ada di sekitaran jalur Bengawan Solo mulai dari Wonogiri Jateng dan berakhir di Gresik. "Untuk di Lamongan kami rencanakan akan berada di 3 lokasi, kemarin di Desa Kendal, Kecamatan Sekaran, hari ini di Desa Pringgoboyo, Kecamatan Maduran dan besok kami akan berada di Desa Mayong, Kecamatan Karangbinangun untuk selanjutnya menuju Gresik," kata Tofan Ardi kepada wartawan usai sarasehan yang berlangsung di Desa Pringgoboyo, Kecamatan Maduran.

Tofan mengatakan, ekspedisi menyusuri sungai terpanjang di Jawa dengan jalan paddle board itu mereka dimulai dari Wonogiri Jateng pada 14 Juli lalu dan direncanakan akan berakhir pada 14 Agustus mendatang di Gresik. Mereka, kata Tofan, melakukan perjalanan sejauh 462 km dengan melintasi 12 Kabupaten di 2 Provinsi. "Kami berharap semangat untuk melestarikan Bengawan Solo terus bergelora di masyarakat dan sungai dapat kembali ke fungsinya, fungsi irigasi, mata pencaharian, juga transportasi," ujarnya.

Dari penyusuran sungai ini, ungkap Togan, banyak temuan yang sudah mereka dapatkan terkait karakter desa-desa yang mereka lalui yang ternyata berbeda satu dengan lainnya. Hal lain yang ditemukan dari ekspedisi ini, menurut Tofan, adalah banyaknya sampah dan pencemaran sungai dan pihaknya juga sudah merekomendasikan untuk mengatur persoalan sampah ini. "Salah satu rekomendasi kami adalah adanya peraturan daerah dan peraturan desa terkait perlindungan sungai, yang termasuk didalamnya adalah persoalan tata kelola perlindungan sampah," ungkap Tofan yang menyebut jika rekomendasi tersebut sudah mereka sampaikan ke desa dan pemerintah daerah yang telah mereka singgahi.

Terkait pemilihan Desa Pringgoboyo, Kecamatan Maduran ini, Tofan menyebut, jika Desa Pringgoboyo ini adalah salah satu dari Naditira Pradesa sesuai dengan prasasti canggu berangka tahun 1300-an. Sesuai dengan prasasti ini, tambah Tofan, desa ini telah ditetapkan menjadi desa sima swatantra. "Semangat inilah yang kami usung. Kalau dulu diwujudkan dengan prasasti, maka saat ini bisa diwujudkan dengan peraturan desa (perdes) yang mengatur persoalan tata kelola sungai sehingga masyarakat lebih peduli," jelasnya.

Selain itu, diungkapkan Tofan, timnya juga mendorong Desa-desa yang mereka singgahi untuk memiliki destinasi wisata bahari dan wisata budaya dengan salah satu peninggalannya adalah makam Joko Tingkir. Di setiap lokasi yang mereka singgahi, papar Tofan, mereka juga menggelar sejumlah kegiatan yang diantaranya adalah sarasehan terkait desa-desa yang berada di tepi bantaran sungai terpanjang di Jawa ini. "Rekomendasi yang kami sampaikan bisa menjadi arah kebijakan dan penanganan permasalahan yang berkaitan dengan Bengawan Solo. Selain itu, temuan yang disampaikan juga dapat menjadi dasar dalam upaya pengembangan potensi wisata desa," tambahnya.

Kepala Disparbud Lamongan Siti Rubikah mengapresiasi apa yang dilakukan oleh tim susur sungai dari Komunitas Stand Up Paddle Indonesia ini. Rubikah menyebut, Bupati Lamongan Yuhronur Effendi juga menyambut sendiri kedatangan tim ini di hari pertama tiba di Lamongan. Terkait rekomendasi dari tim, Rubikah menyebut jika bupati Lamongan telah menerima rekomendasi tersebut dan akan menelurkannya menjadi aturan, baik peraturan daerah maupun peraturan desa. "Tadi juga kita sambut di sini di Makam Joko Tingkir dan kami menggelar doa bersama di makam untuk dilanjutkan dengan acara sarasehan malam ini. Besok tim akan menuju Desa Mayong, Kecamatan Karangbinangun," pungkas Rubikah.

Form Komentar

Nama
Telp./HP
E-mail

Komentar

Kirim Komentar

Captha
Matematic

Komentar Facebook

Aparatur Desa

Kepala Desa

SUTRISNO, SP, ST,

NASIR

NASIR

Sekretaris Desa

HAIMIN

HAIMIN

Kasi Pelayanan

MOH. TOTOK ARIFIANTO

MOH. TOTOK ARIFIANTO

Kaur Perencanaan

MUHAMMAD IKHWAN ARIF

MUHAMMAD IKHWAN ARIF

Kasi Kesra

SUTIAJI

SUTIAJI

Kaur Keuangan

SUHARTONO

SUHARTONO

Kasi Pemerintahan

KASPAR

KASPAR

Kaur Umum

JASMADI

JASMADI

Kepala Dusun Mungli

Layanan Mandiri
Layanan Mandiri
Layanan Mandiri
Layanan Mandiri

Desa Mungli

Kecamatan Kalitengah, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur

Komentar

Camal

10 Agustus 2022 07:37:29

Luar biasa...

Media Sosial

Statistik Pengunjung

Hari ini:192
Kemarin:115
Total:41.206
Sistem Operasi:Unknown Platform
IP Address:3.145.175.253
Browser:Mozilla 5.0

Lokasi Kantor Desa

Latitude:-7.0131397
Longitude:112.3854046

Desa Mungli, Kecamatan Kalitengah, Kabupaten Lamongan - Jawa Timur

Buka Peta

Wilayah Desa